Serunya Jadi Santri Dalam Sepekan Di Bulan Ramadhan

Ramadhan merupakan suatu momentum yang paling tepat untuk membentuk suatu kebiasaan – kebiasaan baru yang dapat mendukung dan memberikan pengarahan agar terjadi perubahan yang lebih baik untuk satu kepribadian, juga dapat memberikan manfaat ke depannya.

Untuk itu, MA YKUI Maskumambang memaksimalkan untuk satu pekan dalam kegiatan ramadhan tersebut dengan memberikan berbagai agenda seperti adanya pembelajaran kepesantrenan yang dimulai pada hari Rabu tanggal 13 April 2022 yang dilanjutkan dengan pelaksanaan pondok ramadhan yang diadakan pada hari kamis tanggal 14 april 2022.

Dalam acara PonRom tersebut Ikatan Pelajar Putri MA YKUI Maskumambang bertanggung jawab atas jalannya acara tersebut,  mulai dari awal acara hingga pada kegiatan inti yakni kegiatan di kompleks pesantren di mana hal tersebut melibatkan tiap organisasi disetiap lembaganya yaitu OSPIM, OSIS SMK2, dan IPRI MTs.

Rizka Awwaliyah Putri mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan kelancaran dalam acara Pondok Romadhan di tahun ini “ Acara Pondok Romadhan kali ini begitu luar biasa, dan dengan izin Allah SWT  acara tersebut dapat berjalan dengan lancar. Dan saya juga  mengucapkan banyak terima kasih atas kekompakan dan kerja sama antar panitia. Baik dari IPRI MA dan MTS juga OSIS SMAK2 yang begitu luar biasa dalam mengatur jalannya acara.” Ungkap Rizka saat ditanya mengenai kesuksesan acara Pondok Romadhan

Acara Pondok Romadhan dimulai pada kamis pagi dan diawali dengan tadarus bersama tiap kelas yang dilaksanakan di pelataran kantor IPRI, setelah itu dilanjutkan dengan kultum berantai yang ditampilkan oleh tiap kelas. Dalam kultum berantai tersebut setiap kelas menampilkan 3 siswi terbaiknya untuk memberikan penampilan dalam 3 bahasa.

Yakni bahasa arab, bahasa inggris, dan bahasa jawa. Dan dalam agenda kultum tersebut pengurus IPRI memberi tema dan waktu yang berbeda tiap kelasnya.  Sehingga setiap siswi mendapatkan pengalaman dan pelajaran baru disetiap sesi kultumnya. Dalam kegiatan pondok romadhon tersebut didatangkan 4 pemateri sekaligus untuk memberikan pengajaran dan pencerahan bagi peserta didik.

Materi pertama disampaikan oleh Ustadz Ali Rosyidi, M.Pd yang  memberikan motivasi dengan tema “Apabila Kita Masih Muda” beliau menyampaikan bahwa Hidup dalam abad 21 dan termasuk dalam Generasi Z harus memiliki 3 keterampilan yang harus dimiliki untuk menjalani kehidupan dalam abad tersebut.

Keterampilan yang pertama adalah learning skill, beliau mempermudah penyingkatannya menjadi 5C, yakni Critical Thinking and Problem Solving adalah kemampuan berpikir kritis dan mampu menyelesaikan masalah yang sedang dihadapinya, kemudian Communication skill adalah kemampuan berkomunikasi yang baik dan hal tersebut merupakan sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan masa depan, lalu hal penting selanjutnya adalah Colaboration yakni kemampuan bekerja sama dengan baik bersama orang lain, selanjutnya adalah Creativity merupakan suatu kemampuan untuk berpikir secara luas, dan yang terakhir adalah Character yakni suatu kepribadian seseorang, dal hal tersebut yang paling menentukan suksesnya seseorang.

Keterampilan yang kedua adalah literasi skill yaitu suatu kemampuan membaca, memahami dan menyimpulkan suatu hal baik secara tertulis maupun secara lisan. Dan keterampilan yang ketiga adalah life skill adalah suatu keterampilan hidup dan diwujudkan dengan adanya life proposal yang berisi rencana dan rancangan kehidupan di masa depan.

Kemudian materi kedua disampaikan oleh Ustadz Afifuddin, S.Ag, M.Pd.I, yang menyampaikan kajian keagamaan dengan tema “Aku Bangga Menjadi Muslim” beliau menyampaikan bahwa menjadi seorang muslim sesungguhnya merupakan suatu nikmat yang tiada tara dan patut untuk disyukuri. Dam iman yang terdapat dalam dada setiap muslim merupakan suatu bukti bahwa kita merupakan manusia pilihan yang akan diberikan keselamatan oleh Allah SWT baik di dunia maupun di akhirat.

Dalam kesempatan tersebut beliau juga menjelaskan tentang pengakuan seorang muslim sejati yaitu dengan mengislamkan akidah adalah pengokohan akidah islam di tengah hiruk pikuk dunia yang bersifat tipu daya, kemudian mengislamkan ibadah yakni wujud dari keislaman diri seorang muslim yang dilaksanakan sesuai ajaran Rasulullah SAW, yang ketiga adalah mengislamkan akhlaq, dan yang ke empat adalah mengendalikan hawa nafsu, serta menyiapkan masa depan menjadi milik islam.

Setelah dua sesi pemateri selesai dilanjutkan shalat dhuhur berjamaah di Aula putri sekaligus dengan kajian setelah dhuhur. Setelah beristirahat selama 15 menit seluruh siswi kembali ke tempat acara untuk melanjutkan kegiatan. Pada kesempatan tersebut panitia mendatangkan dua pemateri yang merupakan   alumni MA YKUI Maskumambang yakni saudari Mir’atun Nisa’ dan Ulyatun Tasyak.

Dalam sesi tersebut saudari Mir’atun Nisa’ membahas mengenai “Muslimah Produktif Di Bulan Ramadhan” beliau menyampaikan bahwa ibadah ramadhan bukan sekedar tuntutan, apalagi tuntunan. Melainkan ibadah yang kita lakukan sebagai bentuk kecintaan dan ketaatan. Beliau juga memberi 3 tips untuk tetap produktif di bulan Ramadhan. Yang pertama adalah memastikan sudah punya target ibadah sekaligus menulisnya sebagai bentuk ‘azzam, kedua adalah menyesuaikan semua jadwal termasuk tuntutan sekolah, dan yang ketiga adalah memantau ketercapaian target harian.

Dan dalam sesi selanjutnya adalah pembahasan mengenai “Santri Dan Kehidupan Kampus” yang disampaikan oleh saudari Ulyatun Tasyak. Beliau menyampaikan begitu banyak perbedaan anatara kehidupan seorang santri dalam lingkungan sekolah dengan lingkungan kampus, seperti perbedaan kultur campur aduk, yakni pencampuran antara ikhwan dan akhwat dalam satu kelas, kemudian kultur style hijab dan pakaian, dan hal tersebut sangat berbeda dengan yang kita gunakan, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu beliau menegaskan bahwa sebagai seorang muslimah kita harus selalu berpegang pada prinsip sekarang santri, selamanya tetap santri.

Setelah sesi kegiatan dalam lingkup MAskum selesai, seluruh siswi mulai memasuki area pondok pesantren untuk melakukan check in yang dilanjutkan dengan tausiyah menjelang berbuka yang disampaikan oleh Ustadzah Iffah, dalam kesempatan tersebut beliau menyampaikan agar di bulan yang penuh ampunan ini para siswi semakin meningkatkan amal ibadah, seperti memperbanyak sedekah dan tilawah Al Qur’an.

Serelah berbuka dan melaksanakan shalat maghrib berjam’ah para siswi bersiap untuk menuju masjid, guna melaksanakan shalat tarawih berjama’ah. Dalam shalat tarawih tersebut didatangkan imam dari mesir yakni Ustadz Subhi Ghanim yang merupakan seorang qori’ internasional pemegang sanad Al Qur’an dengan 7 Qira’at. Dalam kajiannya beliau menyampaikan tentang keutamaan Al Qur’an

Setelah selesai menjalankan shalat tarawih berjama’ah, panitia PonRom bergegas untuk mempersiapkan agenda selanjutnya yakni Night Journey Challenge dalam kegiatan tersebut para siswi dibagi menjadi beberapa kelompok dan dalam permainan tersebut dibutuhkan kekompakan, kerjasama tim dan komunikasi yang baik untuk menyelesaikan challenge yang sudah disiapkan oleh panitia acara.

Dan tepat pukul 23.30 acara Night Jurney Challenge selesai dilaksanakan, dan para siswi digiring menuju halaman belakang pondok untuk menikmati popmie dan es yang disediakan panitia. Setelah acara makan bersama selesai para siswi kembali ke kamarnya masing – masing untuk tidur.

Setelah tidur beberapa jam, para siswi kembali dibangunkan untuk melaksanakan shalat tahajud yang dilanjutkan tadarus dan sahur bersama. Setelah menghabiskan makan sahurnya para siswi bergegas menuju masjid untuk melaksanakan shalat subuh dan kajian setelah shalat subuh bersama Ustadz Nidlol. Setelah selesai mendengarkan kajian para murid bersiap untuk melakukan check out. Dan tepat pukul 05.30 para siswi satu persatu meninggalkan asrama pondok pesantren maskumambang putri

Nasywa Auliya Rahma menyampaikan “Alhamdulillah acara Pondok Romadhon tahun ini dapat berjalan dengan lancar. Ditengah keadaan lapar dan haus nyatanya tak menyurutkan semangat dan kemeriahan pada acara PonRom kali ini, semoga acara PonRom tahun berikutnya dapat berjalan lebih baik dari tahun ini. Aamiin” Papar Nasywa sebagai Ketua Panitia Acara Pondok Romadhon tahun ini (RI).


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *